Danrem 082/CPYJ Dampingi Gubernur Jatim Beri Santunan Anak Yatim

    Danrem 082/CPYJ Dampingi Gubernur Jatim Beri Santunan Anak Yatim

    Mojokerto, -Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf Heri Rustandi bersama Forkopimda Kota Mojokerto dampingi Gubernur Jawa Timur Beri Santunan kepada 500 Anak Yatim, yang digelar di Pendopo Sabha Kridatama Rumah Rakyat Kota Mojokerto jalan Hayam Wuruk nomor 50 Kota Mojokerto, Kamis (4/4/2024).

    Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyambut 10 hari terakhir bulan puasa ramadhan 1445 Hijriah, sebagai wujud kepedulian sosial di tengah bulan puasa yang penuh berkah ini.

    Selain Gubenur Jawa Timur Ibu Hj. Khofifah Indar Parawansa, Pj Walikota Mojokerto Moh.Ali Kuncoro S.S. TP, M.Si, hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Kota Mojokerto AKBP Daniel S. Munduri, Dandenpom V/2 Mojokerto Letkol Minto Hariono  dan  Baznas Jawa Timur, Baznas kabupaten serta kota Mojokerto.

    Dalam kesempatan itu Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf Heri Rustandi beserta Gubernur Jawa Timur serta Pj. Walikota Mojokerto dan Forkopimda lainnya menyerahkan santunan secara simbolis kepada 500 anak Yatim, yaitu Zakat Produktif, Bansos dan Penyerahan apresiasi seniman.

    Kegiatan tersebut sangat meriah dan mendapat apresiasi dari masyarakat dilihat dari antusias masyarakat yang datang berbondong-bondong ke Pendopo Sabha Kridatama Rumah Rakyat Kota Mojokerto. .(Penrem CPYJ).

    mojokerto
    Basory Wijaya

    Basory Wijaya

    Artikel Sebelumnya

    Periode 1 April 2024, Kodim 0815/Mojokerto...

    Artikel Berikutnya

    Danrem 082/CPYJ Pimpin Apel Keberangkatan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Danrem 083/Bdj Hadiri Puncak Latihan Fire Power Demo (FPD) "Latihan Angkasa Yudha 2024"
    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang

    Ikuti Kami